Kamis, Maret 12, 2009

Lukisan alam Mu nan megah... iringi daku tuk sujud bermuhasabah...

Robb, aku takjub dengan lukisan alam Mu nan megah. Pagi ini aku sedang menikmati indahnya mentari pagi dibalkon. Maha Suci Engkau ya Robb, yang telah mengatur alam semesta ini tanpa merasa kesusahan..
Duhai Robb, betapa halusnya Engkau mengatur jagad raya ini, sehingga mataku tidak bisa menangkap perubahan bentuk awan di angkasa. Robb, aku adalah hamba Mu yang lemah lagi faqir, ilmu yang aku miliki tidak lah sebanding dengan ilmu Mu yang Maha Luas. Aku kerdil di hadapan Mu, salah satu bukti kekerdilan ku yaitu ketika langit Mu berubah, mataku tidak bisa jeli untuk menangkap perubahan itu. Dari ba'da subuh aku berdiri di balkon ini, memandang langit yang semula kelam, kemudian muncul cahaya remang-remang dan sekarang telah menjadi terang-benderang.
Terima kasih ya Allah...Engkau telah memberi aku kesempatan untuk menyaksikan lukisan alam Mu nan megah, yang mengiringi daku tuk sujud bermuhasabah...
Aku menyadari tidak semua hamba Mu yang ada di bumi ini punya kesempatan yang sama dengan aku, bisa menikmati lukisan alam Mu. Ada di antara hamba Mu yang hidup didunia ini yang ditakdirkan tak bisa melihat...karena ini Robb, ilhamkanlah kepada ku untuk senantiasa bersyukur pada Mu atas nikmat yang telah Engkau curahkan kepada ku. Sebagai mana Engkau mengilhamkan rasa syukur kepada Sulaiman As dan hamba-hamba Mu yang sholeh yang telah mendahului aku. Robb, masukanlah aku ke dalam golongan hamba Mu yang sholeh...

4 komentar:

maengkom mengatakan...

asswr...sungguh menarik tulisan anda,salam kenal dari manado

Reni mengatakan...

Waalaikumsalam..
Thanks, Salam kenal juga dari Kota Padang..

Prince_yankee mengatakan...

Kayax reni punya bakat ne tuk jadi penulis :-)
salam kenal jg ne dari muara-bungo :-)

Reni mengatakan...

hai... pa kabar Bungo? Saya menghabiskan masa kecil hingga remaja di Tanah Tumbuh (Muara Bungo, dan samapai sekarang ortu masih berdomisili disana :-)